Do you know JABBAWOCKEEZ ?
Pada akhir season pertama dari Amerika; s Best Dance Crew, Jabbawockeez dikalahkan Status Quo untuk menjadi juara.
Jabbawockeez adalah finalis untuk realitas pencarian bakat MTV 2008, di mana kelompok hip-hop dari seluruh AS bersaing untuk uang hadiah dan kesempatan untuk diberi kontrak tur.
B-Boy Korea Curi Perhatian Remaja Indonesia
Pertunjukan atraksi B-Boy yang menggabungkan gerakan break dance dan musik tradisional Korea oleh Myo Sung Dance Company menyita perhatian puluhan orang yang tengah berada di Pusat Perbelanjaan Senayan City, Senin (12/5) siang.
Sebagian besar penonton adalah anak-anak muda. Kalangan remaja putri bertepuk tangan dan berteriak histeris ketika satu per satu personil Myo Sung Dance Company naik ke atas panggung dan memulai atraksi mereka.
Enam anak muda asal Korea bergantian menunjukkan kebolehan dalam popping dan locking. Chadol, Kim Min Soo, Sung Min, Sung Joon, Dae Hyuk, dan Sol, semakin bersemangat ketika penonton terus bertepuk tangan setiap kali mereka melakukan gaya yang atraktif dan unik seperti handstand atau berjalan seperti robot.
Mereka kompak menari dalam kostum serba putih dipadu ikat pinggang lebar dari kain tradisional Korea. Keringat terlihat bercucuran di tubuh mereka. Beberapa menit saja bergerak, keringat mereka membasahi kostum putih longgar yang dipadu ikat pinggang kain tradisional Korea.
"Kami tidak menyangka tanggapan penonton sangat meriah dan antusias. Kami berlatih keras selama 1,5 bulan terakhir, minimal lima jam per hari, dan rasanya tidak sia-sia karena sambutan masyarakat Indonesia benar-benar membuat kami senang," kata salah satu personil, Kim Min Soo.
B-Boy ala Myo Sung Dance Company menawarkan pertunjukan break dance yang berbeda dengan B-Boy yang berkembang di Barat. Kelompok ini memadukan tari klasik, break dance, dan gerakan kontemporer menjadi satu. Iringan musiknya juga sangat variatif, mulai dari musik tradisional, repertoar klasik dari Mozart yang dimainkan dengan Gaya Gem (alat musik tradisional Korea yang dipetik seperti sitar).
Sebagian besar penonton adalah anak-anak muda. Kalangan remaja putri bertepuk tangan dan berteriak histeris ketika satu per satu personil Myo Sung Dance Company naik ke atas panggung dan memulai atraksi mereka.
Enam anak muda asal Korea bergantian menunjukkan kebolehan dalam popping dan locking. Chadol, Kim Min Soo, Sung Min, Sung Joon, Dae Hyuk, dan Sol, semakin bersemangat ketika penonton terus bertepuk tangan setiap kali mereka melakukan gaya yang atraktif dan unik seperti handstand atau berjalan seperti robot.
Mereka kompak menari dalam kostum serba putih dipadu ikat pinggang lebar dari kain tradisional Korea. Keringat terlihat bercucuran di tubuh mereka. Beberapa menit saja bergerak, keringat mereka membasahi kostum putih longgar yang dipadu ikat pinggang kain tradisional Korea.
"Kami tidak menyangka tanggapan penonton sangat meriah dan antusias. Kami berlatih keras selama 1,5 bulan terakhir, minimal lima jam per hari, dan rasanya tidak sia-sia karena sambutan masyarakat Indonesia benar-benar membuat kami senang," kata salah satu personil, Kim Min Soo.
B-Boy ala Myo Sung Dance Company menawarkan pertunjukan break dance yang berbeda dengan B-Boy yang berkembang di Barat. Kelompok ini memadukan tari klasik, break dance, dan gerakan kontemporer menjadi satu. Iringan musiknya juga sangat variatif, mulai dari musik tradisional, repertoar klasik dari Mozart yang dimainkan dengan Gaya Gem (alat musik tradisional Korea yang dipetik seperti sitar).
Langganan:
Postingan (Atom)